100 Arpeggio Licks for Shred Guitar: Picking, Sweeping and Tapping Licks in the Styles of The Gu

100 Arpeggio Licks for Shred Guitar: Picking, Sweeping and Tapping Licks in the Styles of The Gu

Sejarah prestasi apa yang dimiliki malik al asyraf muzaffaruddin?

tolong di jawab ya kak!! ​

prestasi apa yang dimiliki malik al asyraf muzaffaruddin?

tolong di jawab ya kak!! ​

Al-Asyraf adalah amir (pemimpin wilayah) di Damaskus, Syria dari dinasti Ayyubiyah. Dia adalah anak dari Sultan Al-Adil dan saudara dari Sultan Al-Kamil

Pembahasan:

Al-Ashraf (wafat 27 Agustus 1237), atau nama lengkapnya Al-Asyraf Musa Abul-Fatah Muzaffaruddin, adalah tokoh dari dinasti Ayyubiyah yang berkuasa di wilayah Damaskus, Syria.

Al-Asyraf adalah salah satu anak dari Sultan al-Adil I, Sultan Mesir dari Dinasti Ayyubiyah, dari tahun 1200 –1218. Al-Adil sendiri adalah putra Najmuddin Ayyub, dan adik dari Salahuddin Ayyub, pendiri dinasti Ayyubiyah.

Awalnya, Al-Asyraf dilantik oleh ayahnya di kota Harran pada 1201 sebagai Gubernur Jezirah (wilayah antara sungai Eufrat dan Tigris).

Setelah Al-Adil meninggal pada tahun 1218 M, dia digantikan sebagai pemimpin dinasti Ayyubiyah dan Sultan Mesir oleh Al-Kamil (anak Al-Adil dan saudara Al-Asyraf). Sementara di Syria kekuasaan dinasti Ayyubiyah dipimpin oleh Al-Muazzam Isa (saudara Al-Asyaf yang lain) yang berkuasa dari Damaskus

Setelah kematian saudaranya Al-Muazzam pada tahun 1227, Al-Asyraf menerima permintaan dari keponakannya (putra Al-Muazzam,) yang bernama An-Nasir Dawud, untuk membantu menentang kekuasaan Al-Kamil di Mesir.  

Namun kemudian Al-Asyraf dan Al-Kamil yang bersaudara, ini mencapai kesepakatan untuk membagi tanah keponakan mereka di antara mereka. Al-Asyraf merebut Damaskus pada Juni 1229 dari An-Nasir Dawud.  

Sebagai imbalannya, dia menyerahkan kembali tanahnya di Jazirah (Mesopotamia) kepada Al-Kamil dan mengakui Al-Kamil sebagai pemimpin tertinggi dinasti Ayyubiah. Sementara An-Nasir Dawud harus puas dengan sisa wilayah yang berpusat di Kerak di Yordania.

Beberapa tahun kemudian, Al-Asyraf mulai mencoba merebut kekuasaan dari saudaranya, dan pada 1237 bersekutu dengan Kayqubad I, Sultan Seljuk Rum, dan berbagai pangeran Ayyubiyah yang berbasis di Syria, untuk melawan Al-Kamil. Namun, Kayqubad meninggal pada awal musim panas tahun itu, dan Al-Asyraf sendiri meninggal pada 27 Agustus. Al-Asyraf digantikan di Damaskus oleh adik laki-lakinya, As-Salih Ismail.  

[answer.2.content]